Jakarta, – Kanker usus merupakan salah satu jenis kanker dengan kasus tertinggi. Penyebab tingginya angka kejadian pada kanker usus adalah banyak orang yang menyepelekan saat terjadi gejala awal terutama yang terkait dengan masalah pada kebiasaan buang air besar.
Tidak hanya itu, kanker usus juga sangat kuat kaitannya dengan pola makan. Pasalnya, terdapat beberapa makanan yang dapat menyebabkan peradangan pada usus sehingga meningkatkan risiko kanker.
Sebagaimana masalah kesehatan lainnya, kanker usus juga bisa muncul karena gaya hidup atau kebiasaan berbahaya yang dilakukan seseorang secara terus-menerus.
Mengutip Cancer.org, berikut adalah kebiasaan sehari-hari yang bisa meningkatkan risiko Anda terkena kanker usus:
– Jarang konsumsi makanan berserat
– Sering konsumsi daging merah, terutama daging olahan
– Kelebihan berat badan atau obesitas
– Konsumsi alkohol
– Merokok
Gejala kanker usus besar
Kanker usus besar sering kali tidak menimbulkan gejala di awal. Namun, jika Anda sering mengalami gejala gangguan pencernaan, seperti diare atau sembelit, dan memiliki keluarga yang menderita kanker usus , besar, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter. Makin awal terdeteksi, kemungkinan kanker usus besar untuk sembuh juga akan makin besar.
Gejala kanker usus besar pada stadium awal terkadang tidak terasa atau bahkan tidak muncul sama sekali. Walaupun demikian, ada beberapa gejala yang dapat muncul pada kanker usus besar stadium awal, yaitu:
1. Diare atau sembelit
2. Perut kembung
3. Kram atau sakit perut
4. Perubahan bentuk dan warna tinja
5. BAB berdarah
Apabila kanker usus besar sudah menyebar ke bagian tubuh lainnya, dapat muncul gejala berupa:
1. Sakit kuning (ikterus)
2. Pandangan kabur
3. Pembengkakan pada lengan dan tungkai
4. Sakit kepala
5. Patah tulang
6. Sesak napas